21.4.09

Kartini oh Kartini





Habis gelap terbitlah terang, ungkapan yg sangat sering kita dengar. Bener banget kalo bilang ibu Kartini-lah penulisnya.

Seabad lebih telah berlalu, dan setiap tanggal dan bulan ini selalu diperingati. Tapi apa sih..makna dari peringatan hari Kartini ? Kalo di masa saya SD, hari Kartini identik dengan pakai baju kebaya dan kain, plus konde yg super berat. Pagi2 sudah persiapan dandan ke salon, sewa baju dan perlengkapannya. Yang aku rasakan saat itu, hari kartini sangat ribet n repot, dan lagi harus mengikuti upacara, wuih..sumuk dan cape' dech.. maklum pemikiran anak SD.
Kalo ditelusur lebih jauh makna dari peringatan hari Kartini adalah perjuangan emansipasi wanita yaitu perjuangan kaum wanita demi memperoleh hak memilih dan menentukan nasib sendiri, saling mendukung dan melengkapi sesuai dgn kodrati antara kaum perempuan dan laki-laki, dimana pada zaman-nya sang "ibu" para perempuan hanyalah sebagai object dari kekuasaan Lelaki. Seiring dengan waktu, di masa sekarang ini makna emansipasi sudah terkontaminasi dgn kebebasan ala perempuan modern, ada yang mengartikan persamaan hak, persamaan gender antara perempuan dan laki-laki, betapa sedih hati "sang ibu" seandainya beliau tahu. Inilah pemaknaan yang salah kaprah bahwa Kartini masa kini merasa bangga jika mampu menjadi "lebih" daripada laki-laki. Lebih mampu untuk mandiri sehingga tidak memerlukan kaum lelaki, lebih maju sehingga menjadi pemimpin bagi laki-laki, dan sederetan ungkapan "lebih" yang lain.

Sebagai perempuan tetap mempunyai keterbatasan. Keterbatasan itulah yang menjadikan kita agar tidak “kelewatan/kebablasan”. Sang Ibu menginginkan kita sebagai perempuan perempuan yang bermoral yang menjalani kodratnya sebagai ibu bagi anak-anaknya, istri dan mitra sejajar dari suami, yang mampu menyeimbangkan kehidupan rumah tangga dan karir.
Tetapi, Kartini masa kini ada juga yang tidak terkontaminasi dalam mengartikan emansipasi.
Dan apakah kita adalah kelompok perempuan yang sesuai dengan harapan dan cita-cita Ibu Kartini? Semoga.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Trims untuk Komentar Anda ....